Aku memilih pergi dan diam..
bisakan..
Cukup ruang kecil ini aku berbagi
aku sadar kini bukan siapa-siapamu
aku sadar kini bukan siapa-siapamu
Jangan pernah menanyakan
tatakala pejam matamu
tatakala pejam matamu
pilunya cuma aku sendiri yang merasakan
kerna kelilingmu riang
Lembar demi lembar terbuka
tanpa kamu menyadari
oleh jauhnya kita kini
usah sembunyi dibalik alasan
lelah sudah aku menelan
tanpa kamu menyadari
oleh jauhnya kita kini
usah sembunyi dibalik alasan
lelah sudah aku menelan
Untuk apa adanya aku
sedang tidak kau akukan dan peduli
cukup rasanya kepedulianku
ku biarkan kamu berjalan sendiri kini
sedang tidak kau akukan dan peduli
cukup rasanya kepedulianku
ku biarkan kamu berjalan sendiri kini
Rebahku sendiri
pilu tak tersambut olehmu lagi
pilu tak tersambut olehmu lagi
Cukuplah...
JaWanis
Senibong, Johor Bahru
09 Januari 2016-6:23pm
Nukilan jiwa
Senibong, Johor Bahru
09 Januari 2016-6:23pm
Nukilan jiwa
No comments:
Post a Comment