Vol.20: Pantun kenangan 1/12/2012

Pantun kenangan di laman 1/12/2012 

Assalamulaikum & selamat tengahari,

Apa khabar sahabat di laman Selendang Delima,

Moga tak dilupa walau sehari,

Ku  pasti hadir bila rindu menjelma.

My hby pergi kerja  ..

Apalagi wife di rumah tidur saja

Ini hanya perumpamaan teman ,

Bagi Insan yang pernah dikecewakan ,

Jangan ikutkan sangat perasaan ,

Ambil wuduk sembahayang didirikan ,

Mohon Allah tunjukkan jalan,

Pasti ada jalan terang di hadapan.

Apa kata abaikan saja bila di tinggalkan..

Berjalan atas titi,

Perlu juga berhati-hati,

Rumah siap pahat berbunyi ,

Perkara biasalah tu PYP terjadi,

Sudah resam  hidup di dunia,

Sunyi tiada daripada sengketa,

Apa yg penting ken redha,

Allah jua penentu segala.

Ombak berterusam memukul pantai,

Hingga sampai ke sempadan,

Berterus terang hajat disampai,

Pasti Gusar tak menggangu teman.

Kasihmu ku terima dengan tulus di jiwa,

Sayangmu ku jaga sentiasa teman ,

Pesanmu ku pegang jadikan sandaran,

Moga karya kan berterusan

Bagai mana hajat di sampai,

Orang disana tk sudi jadinya ,

Mungkin ada pesan yg tertinggal di kedai,

Cuba ingat  bila berjanji-janjiannya.

Ngak perlu rasa di pendam kawan..

Luah saja  pada sidia ,

Kalau memang jodonnya teman,

Pasti takdir tertulis bersama dia.

Rupa bukan jadi ukuran,

Harta juga bukan taruhan,

Pilihan mungkin sesedap mata memandang,

Dan nampak  jalan terang di hadapan.

Aduhh !! sayu pilu terasa hati,

Mengenang nasib dirimu tuan,

Ngak perlu  diingat duka dihati,

Teruskan hidup untuk masa hadapan ....

Bila angan menjadi asyik,

Harapan  pasti ada teman,

Bila hati telah terusik,

Sidia mungkin sudah berkenan,

Cepat-cepat datang merisik.

Apa ditunggu lagi ya bang Zairito nayan ...hehehe

Kenangan semalam dibuang jangan,

Kecewa yang ada mesti ditinggalkan ,

Rai yang ada dihadapan bang zairito Nayan,

Mungkin yang datang  itulah idaman

Semalam berlalu jadikan kenangan,

Duka yang ada jadikan pengajaran,

Pasti kan datangada kegembiraan ,

Pada Allah saja penunjuk jalan.

Okeylah tu bang itO dan teman,

Maaf jika pantunku mengusik kawan ,

Dalam hati jangan di simpan ,

Kerna kita mau temanan sampai kapan2kan .

Kita di laman cuma bergurauan,

Masing2 tau mana sempadan,

Gurauan tk perlu jadi kesalan ,

Sama-sama jadikan sebagai kenangan  ... ya kawan2

Wahai Pak Yem Pulau yang baik hati ,

Terima kasih di jemput kemari,

Jangan mudah terasa hati,

Bersabar dengan apa yg terjadi

Semua terjadi dugaan Ilahi,

Moga Allah perlihara  kan kanda,

Dari Insan yang menghianati,

Akhirnya bahagia sebagai balasannya .

Nukilan JiWa by:

JaWanis @ aiN ( Nor Azah )